PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PRODI KEWIRAUSAHAAN
PELATIHAN STRATEGI PENINGKATAN PENJUALAN DALAM BERWIRAUSAHA BAGI PENYANDANG DISABILITAS KOTA LUBUKLINGGAU
- Bagikan:
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penyandang disabilitas di Indonesia pada 2020 adalah 22,5 juta. Sementara Survei Ekonomi Nasional (Susenas) 2020 mencatat ada 28,05 juta penyandang disabilitas. Sekitar 15% dari penduduk dunia adalah penyandang disabilitas, di Indonesia penyandang disabilitas mencapai 12,15% dari penduduk secara keseluruhan. Kesamaan hak penyandang disabilitas yang terkandung dalam UU No. 8 pasal 5 tahun 2016 sama seperti hak dengan orang normal. Penyandang disabilitas mempunyai kebutuhan kemandirian dari sisi pribadi dan ekonomi. Dari sisi ekonomi penyandang disabilitas juga mempunyai kebutuhan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan bahkan beberapa dari mereka merupakan kepala keluarga yang mempunyai kewajiban untukmemberi nafkah. Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat Bersama disabilitas adalah : Memperkaya pengetahuan dan keterampilan wirausaha bagi penyandang disabilitas, Terciptanya wirausaha disabilitas dalam rangka memberdayakan ekonomi mereka secara berkesinambungan dan berkelanjutan. Kegiatan dilakukan menggunakan metode ceramah dan diskusi melalui mitra teman Disabilitas Lubuklinggau dengan jumlah peserta 35 orang, yang terdiri dari penyandang kelainan tubuh (tunadaksa), kelainan indera penglihatan (tunanetra), kelainan pendengaran (tunarungu), dan kelainan bicara (tunawicara). Kegiatan ini dilaksanakan di Sekret NPCI Kota Lubuk Linggau. Adapun hasil dan manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini adalah Teman-teman disabilitas menjadi memahami berwirausaha serta menambah pengetahuan mengenai apa saja prinsip penjualan dengan baik, Memiliki tekad yang kuat yang sesuai dengan langkah usaha yang diambil, lebih memahami terkait bentuk sumber modal pendanaan dalam berwirausaha, serta adanya pendampingan tindak lanjut bagi teman disabilitas yang menginginkan peningkatan penjualan, dan bentuk sumber modal apa saja yang diperlukan. Penyandang disabilitas diharapkan mampu berkarya dan berwirausaha agar dapat menopang perekonomiannya. Meskipun kegiatan wirausaha bukanlah sesuatu hal yang mudah, banyak kendala yang harus dihadapi oleh penyandang disabilitas dimulai dari aspek pemodalan, keterampilan untuk meproduksi suatu produk, dan pemasaran ditengah keterbatasan fisik yang mereka miliki. Namun demikian Sebagian dari mereka telah mulai terjun berwirausaha meskipun dalam lingkup yang kecil. Dan hal tersebutlah yang dapat dikembangkan lagi agar penyandang disabilitas dapat lebih produktif dan menghasilkan karya untuk itulah kami melakukan pengabdian masyarakat dengan melaksanakan Pelatihan Strategi Peningkatan Penjualan dalam Berwirausaha bagi Penyandang Disabilitas Kota Lubuklinggau.
Kata kunci: Strategi, Peningkatan Penjualan, Disabilitas, Wirausaha.
Detail Information
| Item Type |
Teaching Resource
|
|---|---|
| Penulis |
FATMA OKTARENDAH - Personal Name
|
| Student ID | |
| Dosen Pembimbing | |
| Penguji | |
| Kode Prodi PDDIKTI |
94202
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Universitas PGRI Silampari
|
| Kontributor |
FATMA OKTARENDAH - Kontributor
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | Universitas PGRI Silampari : Lubuklinggau., 2024 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil | |
| Copyright |
Universitas PGRI Silampari
|
| Doi |